.:: BERITA UTAMA ::.
Waikabubak - Jelang Upacara Tabur Bunga, Lapas Kelas IIB Waikabubak yang merupakan salah satu unit pelaksana teknis (UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur yang dipimpin oleh Marciana Dominika Djone bersama Lapas Terbuka Waikabubak dan Bapas Waikabubak gelar Bakti Sosial Bersama.
Kegiatan Bakti Sosial Bersama berupa pembersihan area Taman Makam Pahlawan (TMP) Pada Eweta Waikabubak dilaksanakan pada Rabu (24/04/2024) dan juga melibatkan warga binaan.
Koordinator kegiatan bakti sosial dan ziarah, Silvester Sam berharap kegiatan ini secara berkala terus dilakukan.
“Kegiatan ini sebagai contoh kepada masyarakat akan pentingnya menjaga dan merawat tempat sejarah. Semoga selanjutnya kegiatan bakti sosial ini lebih sering dilakukan sehingga kebersihannya tetap terjaga serta sebagi bentuk menghormati jasa para pahlawan”, ungkap Sam.
Humas LP Wkb
#HBP60 #HariBaktiPemasyarakatan60 #PemasyarakatanPastiBerdampak #KumhamPasti
UPT Pas Se Waikabubak Gelar Bakti Sosial Jelang Upacara Tabur Bunga
Admin upt
Waikabubak - Lapas Kelas IIB Waikabubak yang merupakan salah satu unit pelaksana teknis (UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur yang dipimpin oleh Marciana Dominika Djone gelar One Day One Prison’s Product pada Selasa (23/04/2024).
Kegiatan ini dalam rangka optimalisasi penggunaan produk yang dihasilkan UPT Pemasyarakatan, peningkatan PNBP dan percepatan implementasi Rencana Aksi Pemasyarakatan tahun 2024.
Pada Lapas Kelas IIB Waikabubak, Maxi S. Ora selaku koordinator kegiatan memimpin langsung kegiatan yang digelar pada Area Loket Kunjungan Lapas Waikabubak.
“Melalui kegiatan ini, berbagai produk-produk ataupun hasil karya dari warga binaan bisa dipromosikan. Bukan hanya kepada petugas tetapi juga bagi masyarakat luas”, ungkap Maxi.
Berbagai produk yang dijual dalam kegiatan ini yakni aksesoris kelengkapan pakaian adat seperti ikat pinggang dan kaleku (tas tradisional sumba untuk menyimpang sirih pinang), pemukul gong, sarung adat sumba, tas anyaman lintingan koran, tas rajut dan pintalin tali.
Humas LP Wkb
One Day One Prison’s Product, Lapas Waikabubak Promosikan Hasil Karya Warga Binaan
Admin upt
Waikabubak - Lapas Kelas IIB Waikabubak yang merupakan salah satu unit pelaksana teknis (UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur yang dipimpin oleh Marciana Dominika Djone gelar pekan olahraga dalam rangka menyemarakkan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 tahun 2024.
Pekan Olahraga bagi pegawai dan warga binaan ini dibuka secara resmi oleh Yohanis Varianto di Lapangan Badminton Lapas Waikabubak pada Selasa (23/04/2024).
“Kegiatan ini sebagai sarana untuk meningkatkan kesehatan fisik serta mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antar pegawai juga warga binaaan”, jelas Varianto.
Beberapa lomba yang akan dipertandingkan dalam kegiatan ini adalah Lompat Karung, Takraw, Voli dan Lomba Baris Berbaris warga binaan.
Humas LP Wkb
Semarakan HBP Ke 60, Lapas Waikabubak Gelar Pekan Olahraga
Admin upt
Wkb-Persatuan Karya Dharma Kesehatan Indonesia (PERDHAKI) kabupaten Sumba Barat memberikan edukasi kesehatan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Sabtu (20/04/2024).
Kegiatan diikuti oleh WBP Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Waikabubak yang merupakan kader kesehatan terpilih. Edukasi kesehatan ini dibuat dalam bentuk Diskusi Kampung yang dimana peserta kegiatan dibentuk dalam kelompok guna melakukan diskusi tentang gejala Malaria, penyebab, penularan, pencegahan dan pengobatannya.
Alexander Wudu Ratukore yang merupakan CSO PERDHAKI mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan mengedukasi seluruh kader kesehatan di Lapas agar memahami gejala malaria dan bagaimana pencegahannya. "Edukasi ini diberi istilah Diskusi Kampung yakni diskusi kelompok diantara para kader dengan narasumber dari kami (PERDHAKI) sendiri. Tujuannya memberikan informasi dan pengetahuan tentang penyakit malaria dan bagaimana pencegahannya, " jelas Alexander.
Didampingi Melania Japi selaku FA PERDHAKI dan staf input data, Yuliana Dairo, Alexander menambahkan bahwa Lapas bisa saja menjadi wilayah rawan Malaria.
"Lapas dengan lingkungan blok hunian, bisa menjadi rawan terkena malaria jika kebersihan diri warga binaan dan juga lingkungan blok hunian tidak diperhatikan. Oleh karena itu, pentingnya membersihkan diri dan lingkungan serta tidak membiarkan air tergenang agar nyamuk tidak bersarang dan berkembang biak di dalam lingkungan blok hunian, " tambah Alexander.
Diskusi Kampung ini merupakan kegiatan berkelanjutan dari pelatihan kader Malaria yang telah dilaksanakan di Tambolaka. Serta pelaksanaan skrining malaria dan pemeriksaan darah bagi tahanan dan narapidana yang bergejalan.
Dokter Lapas, Irwan Bahar Budiayanto bersama penanggung jawab program malaria di Lapas, Apolos Natun, juga menjelaskan bahwa dengan adanya kegiatan ini, membantu memberikan kesadaran bagi WBP agara senantiasa menjaga kesehatan. "Kegiatan edukasi ini sangat penting bagi WBP.
Apalagi saat ini musim tidak menentu sehingga banyak WBP yang mudah terserang penyakit. Oleh karena itu, penting menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta berperilaku hidup sehat agar daya tahan tubuh menjadi lebih kuat, " Irwan menjelaskan.
Para kader kesehatan mengikuti kegiatan dengan semangat dan penuh perhatian yang berlangsung di aula Lapas Waikabubak mulai pukul 09.00 Wita hingga selesai.
Humas Lp Wkb
Berdayakan WBP, PERDHAKI Sumba Barat Gelar Diskusi Kampung di Lapas Waikabubak
Admin upt
Waikabubak - Dalam rangka menjaga dan meningkatkan kesehatan lingkungan Lapas Kelas IIB Waikabubak yang merupakan salah satu unit pelaksana teknis(UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nusa Tenggara Timur yang dipimpin oleh Marciana Dominika Djone laksanakan kegiatan pembersihan MCK dan drainase pada Jumat (19/04/2024).
Kegiatan ini serentak dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan bersama seluruh Kantor Wilayah Kemenkumham dan UPT Pemasyarakatan dalam menyongsong Hari Bakti Pemasyarakatan tahun 2024.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Lapas Waikabubak, Hamid Abdullah memimpin langsung jalannya kegiatan pembersihan di lingkungan Lapas Waikabubak yang juga melibatkan para warga binaan.
“Menjaga lingkungan Lapas sudah menjadi tanggung jawab kita bersama, ini juga demi kenyamanan kita dalam bertugas serta meningkatkan kualitas kesehatan warga binaan”, kata Hamid. Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan serta tes malaria bagi seluruh warga binaan oleh Tim Medis Lapas Waikabubak di area Klinik Pratama Lapas Waikabubak.
Humas LP Waikabubak #HBP60 #HariBaktiPemasyarakatan60 #PemasyarakatanPastiBerdampak #KumhamPasti